![]() |
Gambar: muslim.or.id |
Iman adalah bentuk keyakinan positif yang berkembang, apabila sudah mantap di dalam hati. Maka dapat mewujudkan gambaran amal perbuatan salih dan da'wah kepada Allah SWT.
Hakikat iman harus dilihat dari kesungguhan menjalankan kewajiban, sehingga tidak hanya menjadi ucapan yang berbeda dengan kenyataan.
Ungkapan Ibnu Qayyim dalam kitab Madariju Salikin yang mengatakan bahwa "Setiap hati manusia harus mengalami dua perpindahan (hijrah) yang muaranya karena Allah. Ini suatu keharusan yang wajib bagi setiap manusia. Pertama, hijrah kepada Allah dengan Meng-Esakan-Nya, ikhlas, cinta, takut, dan penuh harap kepada-Nya. Kedua, hijrah kepada Rasulallah yaitu dengan mendukungnya, meyakini kebenaran seruannya, dan patuh terhadap kebijaksanaanny.
Barangsiapa tidak mengalami dua hijrah tersebut, maka sebaiknya diberi pelajaran yang sepatutnya dan diarahkan supaya meninjau kembali dasar keimanan dan latar belakangnya agar dapat meneguk sinar keimanan sebelum kehilangan kesempatan dan sebelum tergelincir dari balik tembok ketika melewati jembatan mustaqim yang dengan menggunakan satu rambut kita.
Kutipan dari buku : 77 cabang iman karya Imam Baihaqi
Komentar
Posting Komentar