Cara Menanam Cabai Rawit Dari Biji Sampai Berbuah



Oleh: Haikal Fadhil Anam
 
Cabai umur satu bulan setengah
Cabai Rawit merupakan salah satu tanaman yang berbuah dan biasanya digunakan untuk bumbu masak, atau sambala atau yang lainnya. Beberapa tahun ke belakang, tanaman cabai mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi sampai Rp. 120.000/Kg. Hal ini tentu menarik minat masyarakat untuk menanam tanaman cabai. 

Penulis pribadi pernah menanam dan Alhamdulillah sampai berbuah. Dari sana, penulis ingin membagikan pengalaman penulis tentang proses atau cara menanam cabai rawit dari biji sampai berbuah. Tentu cara yang nanti akan penulis paparkan bukanlah satu-satunya cara alam penanaman cabai rawit. 

Pembibitan Dari Biji
 
Cabai umur dua minggu
Terbilang mudah untuk pembibitan tanaman cabai ini, hanya saja butuh kesabaran dan keistiqomahan. Karena proses pembibitan mungkin cukup lama sampai munculnya kecambah. Sebelum memasuki cara, ada beberapa alat yang harus disiapkan.

1.      Tanah halus yang disaring/tanah bekas tempat pembakaran sampah
2.      Aqua gelas atau yang semisal
3.      Kapas yang lembut
4.      Bibit cabai (bisa dibeli di toko pertanian atau toko tempat menjual pakan-pakan)

Setelah semua itu dipersiapkan,maka tinggal langsung ke caranya, sebagai berikut:

1.      Isi setengah aqua gelas dengan tanah yang telah disediakan
2.      Simpan kapas sedikit di atas tanah aqua gelas sampa menutupi tanah
3.      Simpan biji cabai di atas kapas, tersebut, bisa satu, dua atau tiga
4.      Semprot dengan air sampai basah (lakukan setiap hari, 2xsehari, pagi dan sore)

Setelah 1-2 mingguan, maka biji cabai itu akan berubah menjadi kecambah, setelah tinggi sampai melewati aqua gelas, isi aqua gelas tersebut dengan tanah sampai penuh. Setelah itu, siram terus setiap hari sampai bibit berumur minimal 1 bulan setengah, baru bisa dipindahkan ke media tanam.

Proses Pemindahan Bibit ke Media Tanam
Cabai umur 8 minggu

Sebelum memindahkan bibit ke media tanam, alangkah baiknya dipersiapkan terlebih dahulu, media tanam apa yang akan kita gunakan. Bagi yang menggunakan tanah langsung sebagai media tanamnnya, maka sebaiknya, segera campuri tanah dengan pupuk kandang/tai kambing, kemudian setelah itu taburi dengan furadan agar hama-hama tanah mati. Kemudian tanah digundukan dan ditutupi plastic, kemudian lubangi plastik seukuran aqua gelas, langsung pindah bibit yang sudah siap. 

Untuk media tanam polibag, mak persiapkan arang sekam, cukup cari merang, kemudian bakar sampai hitam, setelah itu campurkan dengan tanah dan pupuk kandang, masukan ke polibag, taburi dengan furadan, diamkan selama seminggu, setelah itu baru bibit cabe yang sudah siap, tinggal pindahkan. 

Setelah itu, siram tanaman 2xsehari, bersihkan selalu rumput yang ada di sampingnya, agar tidak mengundang hama, biasanya, banyak hama yang menempel di daun, bersihkan dengan manual atau dengan obat. Potong tanaman yang mulai membuat cabang, agar tanaman cabai tinggi dan bagus, begitu seterunsya sampai berbuah.


Komentar